Asus memang selalu memberikan kejutan di setiap produknya. Tahun lalu 2018 asus launching ponsel gaming yaitu seri Zenfone Max Pro M1 yang mempunyai spesifikasi yang mumpuni baik performa, kamera, grafik dan suaranya. Banyak pecinta zenfone sudah menantikannya dan di grub-grub sudah banyak beredar dan banyak anggotanya. Media juga tidak mau ketinggalan membahas ponsel gaming ini.
Dalam perkembangannya banyak zenfans sangat antusias dalam mengembangkan produk ini dengan cara oprek. Oprek itu biasa dilakukan zenfans yang gemar melakukan eksperimen dari performa bawaan mulai dari kamera, tampilan, grafik bahkan sampai ke sistem operasi nya. Banyak pengembang yang mencari celah agar bisa di oprek untuk meningkatkan performa yang diatas rata-rata tanpa mengurangi kualitas dari aslinya dalam arti indikasi kerusakan.
Banyak rom yang dikembangkan untuk Max Pro M1 ini dan banyak variannya dan tentunya mempunyai kelebihan masing-masing. Banyak pengguna juga tidak memahami resiko jika sudah oprek ponsel keren ini karena sudah diluar ketentuan aturan pabrik. Dalam beberapa tutorial mengenai oprek sudah dijelaskan bahwa resiko ditanggung penumpang. Nah, jangan lakukan ini ketika anda tidak ingin kehilangan masa garansi .
Gambar 1 ( masa garansi tidak berlaku )
Sumber : asus-zenfone.com
Keterangan diatas sudah jelas “boot loader tidak dikunci dan integritas perangkat lunak tidak dapat dijamin“. Resiko jika teman-teman semua akan melakukan oprek dan tetapi bisa diatasi dengan firmware fastboot maka akan kembali seperti semua tetapi tidak semua orang paham akan ini. Intinya jangan lakukan oprek jika anda tidak paham dan ragu yang nantinya akan membuat anda menyesal dan setiap oprek pasti akan ditanggung sendiri mulai dari kerusakan, kegagalan sampai ke garansi.